Reporter | Liang Tingting
Pada tanggal 25, penerbangan maskapai penerbangan berbiaya rendah Korea Selatan Jin Air lepas landas dari Sapporo, Jepang, dan ketika tiba di Bandara Busan di Korea Selatan, sebenarnya mendarat di landasan pacu yang salah. Saat itu, pesawat penumpang Air Busan lain hendak lepas landas dan hendak memasuki landasan pacu, namun untungnya, pengendali lalu lintas udara menara menghentikan pesawat penumpang Air Busan tepat waktu untuk menghindari kecelakaan yang lebih serius.
(Diduga "R" salah terdengar sebagai "L", dan pesawat penumpang Hanjin Air mendarat di landasan pacu yang salah, yang hampir menyebabkan tragedi tabrakan pesawat.) )
据韩媒报道,当天下午3时,真航空LJ312号航班从日本札幌出发,并于下午5时35分左右准备降落釜山金海国际机场。当时航管人员指示航班在“18R”跑道降落,LJ312却在“18L”降落。
Saat LJ312 hendak mendarat di 0L, penerbangan Air Busan yang akan lepas landas juga akan memasuki landasan pacu 0L. Untungnya, personel kontrol lalu lintas udara menemukan bahwa LJ0 telah memasuki landasan pacu yang salah dan mencegah pesawat Butu Airlines memasuki landasan pacu tepat waktu, sehingga tidak terjadi tragedi tabrakan pesawat.
Real Air mengkonfirmasi masalah tersebut pada tanggal 312. Pihak berwenang tidak merilis informasi kapten LJ0 yang menyebabkan insiden tersebut.
Saat itu, ada total 2 orang di dalamnya, termasuk 0 penumpang, 0 pramugari, dan 0 kapten.
Industri menduga bahwa kapten salah mengucapkan "R" sebagai "L", yang menyebabkan kecelakaan tersebut. Namun, alasan dan proses spesifik masih harus diklarifikasi oleh Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata, Administrasi Penerbangan Sipil dan unit terkait lainnya.
Sumber: Xiaoxiang Morning News